Amalan-amalan ringan pemberat timbangan

Must Read

Tim Sepak Bola Siliwangi Masuk Final Indonesian Games, Pelatih: Awalnya Kita Enggak Berekspektasi Untuk Juara

Kairo, KPMJB Mesir—Tim sepak bola Siliwangi, perwakilan Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB), berhasil menuju final cabang olahraga sepak...

Sempat Tertinggal Dari Tim Bola Voli Putri KKS, Tim Bola Voli Putri KPMJB Tempati Podium Pertama

Kairo, KPMJB Mesir – Meski sempat tertinggal dari tim bola voli putri KKS, tim bola voli putri KPMJB raih...

Tim Basket Siliwangi Pastikan Diri Jadi Juara Setelah Taklukan Tim Basket KMA Dengan Skor Akhir 93-64.

Kairo, KPMJB Mesir— Tim basket Siliwangi KPMJB memastikan diri menjadi juara di final Indonesian Games 2021 setelah menaklukkan tim...
Kegiatan pengajian kamis malam tanggal 28 Juli 2016 yang diisi oleh kang Utay,Lc. – Keilmuan

– Kesempatan beramal dan berbuat baik itu seperti koin-koin bonus dalam game. Selalu tersedia setiap saat, tinggal kita mau atau tidak mengambilnya.
– Seandainya manusia bisa melihat “koin-koin” itu dalam dunia nyata, pasti mereka akan berlomba-lomba mendapatkannya.
Namun sengaja tidak Allah perlihatkan, untuk menguji siapa yang paling banyak kebaikannnya
– لنبلوكم أيكم أحسن عملا

1. Dzikrullah
– Diletakkan di urutan pertama, karena amalan ini sangat ringan dan tidak perlu bersusah payah.
– Sangat banyak lafaz2 dzikir yang sudah dicontohkan Rasulullah Saw dan bisa diamalkan kapan saja.
-سبحان الله تملأ الميزان ، و سبحان الله و الحمد لله تملأ ما بينهما
Kalimat subhanallah memenuhi timbangan. Dan kalimat subhanallah wal hamdulillah memenuhi antara langit dan bumi.
– Dzikir di sini tidak melulu yang berbentuk ibadah dan wirid. Semua perbuatan sehari-hari: makan, istirahat, mencuci, dsb.. apabila diiringi dengan mengingat Allah, itu adalah dzikrullah dan amalan tersebut akan dicatat sebagai kebaikan.

2. Senyum
– Senyum mu kepada saudaramu adalah sedekah. (al-Hadits)
– Bentuk sedekah yang paling mudah dan murah, karena modalnya sudah Allah anugerahkan permanen di wajah kita.
– Jangan takut kehilangan wibawa. Justru dengan banyak senyum, orang akan hormat kepada kita.
– Termasuk amalan ringan dengan banyak keuntungan. Selain berpahala, juga perekat silaturahmi, penambah relasi, bahkan bisa jadi wasilah penambah rezeki.

3. Menjaga Wudhu
– Wudhu bisa jadi pengikat dan pintu menuju kebaikan-kebaikan lainnya, serta penjaga dari berbagai keburukan.
– Selesai berwudhu, sebelum ngobrol urusan dunia dengan manusia, hadaplah kiblat lalu berdoa setelah wudhu. Maka dosa-dosa kita akan berguguran.

4. Shalat Fardhu
– Rentang waktu diantara dua shalat bisa menjadi kifarat atas dosa-dosa.
– Shalat mencegah dari perbuatan2 buruk.
-إن الصلاة تنهى عن الفحشاء و المنكر
– Bagaimana jika seseorang masih berbuat buruk padahal ia sudah shalat?
Jangan salahkan shalatnya. Siapa tau Allah beri hidayah untuk terus mengamalkan shalat.
Toh kita gak pernah tahu harus berapa kali pukul untuk memecahkan sebuah batu.

5. Membaca Alquran
– Salah satu ermasuk amalan yang ringan dikerjakannya tapi besar ganjarannya.
Satu huruf saja dinilai paling tidak sepuluh kebaikan, padahal ketika membaca Alquran tidak mungkin hanya beberapa huruf.
– Orang yang membaca Alquran dan bacaannya bagus, ia bersama as-Safarah al-Kiram al-Bararah (malaikat2 penjaga lagi baik).
Sedangkan orang yang membaca Alquran terbata-bata, baginya pahala dua kali (al-Hadits)
– Biasakan membaca ayat-ayat pilihan, terutama yang sudah dianjurkan (diijazahkan) Rasulullah SAW untuk diamalkan. Seperti ayat kursi, _mu’awidzatain- , surat Yasin, al-Mulk, dsb.
– Jadikan sebagai wirid dan amalan rutin. Selain mendapat pahala membaca Alquran, pahala melaksanakan sunnah Nabi pun dapat.

6. Menahan Amarah
– Amalan ini bukan cuma dianjurkan, tapi lebih dari itu, bahkan diwasiatkan Rasulullah Saw sampai tiga kali (al-Hadits)
– Menahan amarah itu mudah ketika senang. Tapi sangat sulit ketika susah atau bad mood. Justru ketika dalam keadaan sulit itulah, pahala menahan amarah kita menjadi lebih besar dan berlipat2.
– Solusinya, ingat selalu cerita2 baginda Nabi saw ketika diperlakukan buruk namun beliau Saw selalu bisa membalas dengan kebaikan. Insyaallah dengan begitu kita akan termotivasi untuk mengikuti beliau Saw.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Latest News

Tim Sepak Bola Siliwangi Masuk Final Indonesian Games, Pelatih: Awalnya Kita Enggak Berekspektasi Untuk Juara

Kairo, KPMJB Mesir—Tim sepak bola Siliwangi, perwakilan Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB), berhasil menuju final cabang olahraga sepak...

Tim Sepak Bola Siliwangi Masuk Final Indonesian Games, Pelatih: Awalnya Kita Enggak Berekspektasi Untuk Juara

Kairo, KPMJB Mesir—Tim sepak bola Siliwangi, perwakilan Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB), berhasil menuju final cabang olahraga sepak bola pada ajang Indonesian Games...

Sempat Tertinggal Dari Tim Bola Voli Putri KKS, Tim Bola Voli Putri KPMJB Tempati Podium Pertama

Kairo, KPMJB Mesir – Meski sempat tertinggal dari tim bola voli putri KKS, tim bola voli putri KPMJB raih podium pertama pada pagelaran final...

Tim Basket Siliwangi Pastikan Diri Jadi Juara Setelah Taklukan Tim Basket KMA Dengan Skor Akhir 93-64.

Kairo, KPMJB Mesir— Tim basket Siliwangi KPMJB memastikan diri menjadi juara di final Indonesian Games 2021 setelah menaklukkan tim basket KMA, Rabu (24/11/21) dengan...

Masuk Final Lomba Tenis Meja Ganda Putra Indonesian Games, Restu: Itu Emang Hoki Juga

Kairo, KPMJB Mesir—Pemain tenis meja ganda putra Restu Hidayatullah dan Fathi Robbani yang mewakili Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB) Mesir, sukses masuk final...

More Articles Like This

_________________
×

Struktur Organisasi KPMJB Periode 2021

________________
×

Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB) merupakan suatu wadah pemersatu dan wadah kehidupan bermasyarakat bagi mahasiswa dan warga Jawa Barat yang berdomisili di Mesir. KPMJB berperan sebagai pusat pembinaan dan pengembangan kreativitas warga untuk membantu dan mewujudkan program-program Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Mesir, membentuk manusia yang beriman, berilmu dan beramal, berkepribadian tinggi serta bertangggung jawab kepada agama, nusa dan bangsa.

Kehadiran Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB) tak bisa dilepaskan dari unsur mahasiswa Jawa Barat di Mesir. Inisiatif berdirinya KPMJB merupakan kehendak bersama masyarakat Jawa Barat ketika semakin bertambahnya jumlah mahasiswa asal Tatar Pasundan yang menuntut ilmu di Mesir.

Organisasi ini berdiri pada tanggal 10 November 1977 sebagai perwujudan rasa kebersamaan selaku orang Jawa Barat, sekaligus sebagai refleksi keakraban serta kekompakan dalam meraih kesuksesan yang dicita-citakan. Para founding father KPMJB kala itu terdiri dari 4 orang. 1) Dudung Abdul Halim, MA. dari Tasikmalaya, 2) Endang Yusuf, Lc. dari Garut, 3) Sulaeman, Lc. dari Tanggerang, dan 4) Abu Bakar, Lc. dari Gorontalo. Perkumpulan warga Jawa Barat ini lebih memilih nama kekeluargaan dan kemasyarakatan. Dengan sebuah harapan KPMJB mampu menjadi wadah kegiatan kemasyarakatan (sosial), pendidikan, dakwah dll., untuk lebih merekatkan tali silaturahmi antaranggota sebelum terjun di Jawa Barat. Selain itu, organisasi ini menjungjung tinggi nilai Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian).

Keberadaan KPMJB dengan Jawa Barat lebih hanya karena ikatan emosional kedaerahan. Dan sama sekali tidak ikatan formal-birokratis dengan Pemerintah Jawa Barat. Nama inilah yang membentuk sebuah sikap kekeluargaan, dengan latar belakang dan adat istiadat yang sama sehingga menjadi wahana strategis untuk menumbuhkan sikap sauyunan dalam segala aspek kehidupan: beragama, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pada awal berdirinya, kehidupan KPMJB terkesan nomaden, berpindah dari apartemen ke apartemen. Hal ini dikarenakan tidak ada tempat khusus untuk sekretariat organisasi sebagai sentral kegiatan.

Pada periode Sibli Wardi, MA, tahun 1984 seiring dengan bertambahnya jumlah anggota, KPMJB mulai memiliki sekertariat bertempat di Building 26 lantai 9 Hedr el-Thony St. Nasr City Cairo. Waktu itu KPMJB beranggotakan sekitar 60 (enam puluh) orang. Sampai tahun 2005 sekretariat KPMJB sering berpindah-pindah tempat karena selalu bermasalah dengan pihak tuan rumah. Bahkan pada tahun 1999 periode Abdullah Fikry Basya, sekretariat KPMJB terpaksa diusir oleh tuan rumah karena flat yang ditempati oleh KPMJB akan dijual.

Dalam hal dengan kepemimpinan organisasi, dari semenjak tahun 1977 sampai tahun 2006, pimpinan KPMJB telah mengalami pergantian kepengurusan DP-KPMJB sebanyak 19 kali dan 2 kali kepengurusan reshufle disebabkan pulangnya Ketua Umum. Begitu pun dalam periodisasi kepengurusan DP KPMJB. Dari mulai tahun 1977 sampai 1997, pimpinan KPMJB menjabat selama 2 tahun. Namun seiring dengan perubahan jadwal kurikulum di Universitas Al-Azhar, dari tahun 1997 sampai sekarang, masa jabatan kepemimpinan KPMJB dibatasi menjadi 1 tahun saja. Sampai saat sekarang, telah terjadi pergantian kepengurusan DP-KPMJB sebanyak lebih dari 25 kali.

VISI dan MISI

Visi KPMJB (Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat) adalah menjadi wadah kesatuan organisasi mahasiswa/i Mesir yang bertujuan untuk melahirkan mahasiswa/i yang berwawasan IPTEK dan IMTAQ serta profesional di bidangnya.

Misi KPMJB Mesir:

1. Menjalin komunikasi dan mempererat silaturahmi dan membangun jaringan antara anggota dan alumni dalam rangka meningkatkan solidaritas.

2. Meningkatkan peran KPMJB Mesir agar menjadi organisasi dengan memantapkan keberadaan organisasi di kalangan anggota, masyarakat dan pemerintahan.

3. Mengembangkan sikap ilmiah dan sikap keahlian anggota melalui kegiatan dan tradisi ilmiah agar mampu berperan aktif dalam agama dan pembangungan nasional.

4. Mengembangkan organisasi sebagai wadah koordinasi kegiatan dan forum komunikasi untuk mewujudkan partisipasi anggota dalam pengabdian masyarakat sesuai etik dan agama.

Sekretariat: Mecca Tower No.17 Blok 28 Flat 201-202 9th District Nasr City, Cairo, Egypt

Last Update Apr.20.04.2020