www.kpmjbmesir.org, Kairo- Jumat (04/12) Kami segenap Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat mengucapkan belasungkawa yang sebesar-besarnya atas wafatnya ananda Ahmad Giaz Nurul Huda, Pelajar Darul Lughoh yang tertabrak di depan Kuliah Hay Sadist hingga meninggal dunia. Semoga Al marhum dihitung sebagai Syahid dan ditempatkan di Derajat yang tertinggi di haribat Allah SWT.
Mesir memang terkenal mempunyai jalan raya yang besar, itu memberikan kesempatan bagi warga pribumi, untuk mengendarai kendaraan dengan kecepatan tinggi, bahkan tak jarang kira melihat mereka ugal-ugalan di Jalanan. Peristiwa tabrak menabrak ataupun ditabrak sudah tidak jarang lagi terjadi, “Saya pernah melihat warga Mesir ditabrak dijalan dan mayatnya dibiarkan begitu saja, ditabrak di Daerah Maa’di” ungkap senior KPMJB. Keamanan yang tak terjamin di manapun kita berada menuntut kita untuk lebih berhati-hati terutama dalam menyebrang di Jalan.
Agar diri anda dan orang lain yang anda seberangkan aman sampai di seberang jalan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Dengan memperhatikan hal-hal di bawah ini, semoga tidak terjadi hal-hal yang tidak anda inginkan.
1. Berdoa’lah kepada Allah SWT. agar anda selamat sampai tujuan.
2. Perhatikan keadaan sekitar anda, dan identifikasi sebentar, apakah ada zebra cross, jembatan penyebrangan atau lampu penyebrang jalan. Bila ada, gunakanlah, jangan mengambil jalan pintas ataupun langsung menyebrang, mengingat kendaraan di Mesir yang selalu ugal-ugalan.
3. Melihatlah ke kanan dan ke kiri sebelum anda menyebrang. Di Mesir, kendaraan banyak sekali yang berlawanan arah, maka dari itu lihatlah ke kanan dan ke kiri, jangan hanya melihat ke arah datang kendaraan saja. Karena tidak menutup kemungkinan ada motor, ada kendaraan lain yang mengambil arah berlawanan.
4. Perhitungkan waktu dengan mengira-ngira berapa lama kecepatan mobil yang datang ke arah anda saat anda mau menyebrang. Kemudian dengan insting anda perhitungkan juga kecepatan jalan atau lari anda. Walaupun di Mesir ada istilah “Penyebrang adalah raja” tapi tetap saja kita harus berhati-hati ketika kita akan menyebrang.
5. Gunakan tangan anda untuk memberi sinyal agar pengendara memperlambat laju kendaraanya. Ketika pengendara melihat ini, maka dia akan lebih memnghormati anda ketika anda menyebrang, di Mesir sinyal yang biasa dipakai adalah dengan mengepalkan tangan dan mengkrucutkanya di ujung.
6. Menyebranglah bersama orang lain atau bersama sekumpulan orang yang hendak menyebrang. Ketika kendaraan melihat sekumpulan orang menyebrang, maka dia akan memperlambat laju kendaraan, dan memperkecil kemungkinan kita untuk tertabrak. (Chika)
Sumber: http://www.organisasi.org/1970/01/tips-cara-menyeberang-jalan-yang-benar.html